Konferensi PGRI Cabang Merapi Barat 2025: Harto Putra, S.Pd Terpilih Sebagai Ketua Baru

Oplus_131072

LAHAT I Lahataktual.co.id – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Cabang Kecamatan Merapi Barat sukses menggelar konferensi cabang tahun 2025 dengan agenda pemilihan dan pelantikan pengurus baru. Kegiatan yang mengusung tema “Transformasi PGRI Menuju Indonesia Emas” ini berlangsung di Kecamatan Merapi Barat, Kabupaten Lahat. Kamis (9/10/2025)

Acara dihadiri langsung oleh Ketua PGRI Kabupaten Lahat Dr. Hasperi Susanto, S.Pd., M.M., perwakilan Dinas Pendidikan Kabupaten Lahat yakni Kabid SMP Heriyanto dan Kabid TK/SD Jasuli, serta jajaran guru dan undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Ketua PGRI Kabupaten Lahat, Dr. Hasperi Susanto, menyampaikan apresiasi terhadap semangat dan kekompakan para guru di Kecamatan Merapi Barat. Ia menekankan bahwa PGRI harus menjadi motor penggerak perubahan pendidikan di era transformasi digital dan globalisasi saat ini.

“Transformasi PGRI menuju Indonesia Emas bukan hanya slogan, tetapi tekad nyata untuk menciptakan guru-guru yang profesional, berdaya saing, dan berkarakter. Melalui konferensi ini, mari kita perkuat solidaritas dan komitmen untuk memajukan pendidikan,” ujar Hasperi dalam sambutannya.

 

Dalam proses pemilihan yang berlangsung demokratis dan transparan, terdapat empat calon ketua yang diajukan, yakni:

1. Harto Putra, S.Pd

2. Nurmila Wati, S.Pd

3. Suparman, S.Pd

4. Ika Juli Apriati, S.Pd

Dari hasil pemungutan suara, Harto Putra, S.Pd terpilih sebagai Ketua PGRI Cabang Merapi Barat periode 2025–2029. Sementara itu, Nurmila Wati, S.Pd ditetapkan sebagai Wakil Ketua I, Suparman, S.Pd sebagai Wakil Ketua II, dan Ika Juli Apriati, S.Pd sebagai Sekretaris.

Dalam sambutannya usai terpilih, Harto Putra, S.Pd menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Ia berkomitmen untuk menjadikan PGRI Merapi Barat sebagai organisasi yang solid, aspiratif, dan berdampak bagi kemajuan pendidikan di wilayahnya.

“Amanah ini akan saya jalankan dengan penuh tanggung jawab. PGRI bukan hanya wadah perjuangan guru, tetapi juga ruang kolaborasi untuk meningkatkan kompetensi dan kesejahteraan tenaga pendidik. Bersama seluruh pengurus dan anggota, kita akan melangkah menuju PGRI yang lebih maju dan berdaya guna,” ujar Harto.

Dengan terbentuknya kepengurusan baru ini, diharapkan PGRI Kecamatan Merapi Barat semakin kuat dalam memperjuangkan hak-hak guru, meningkatkan profesionalisme tenaga pendidik, serta berkontribusi nyata mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.

 

Laporan: Nita